Praktikum-nya Anak Sastra


Sastra Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia: 2008 adalah “karya tulis yang bila dibandingkan dengan tulisan lain, ciri-ciri keunggulan, seperti keaslian, keartistikan, keindahan dalam isi dan ungkapannya”. Karya sastra berarti karangan yang mengacu pada nilai-nilai kebaikan yang ditulis dengan bahasa yang indah. Sastra memberikan wawasan yang umum tentang masalah manusiawi, sosial, maupun intelektual, dengan caranya yang khas. Sejalan dengan perkembangan bangsa Indoensia di bidang sastra, kita mengenal kesuastraan Indonesia lama, kesusastraan Indonesia masa peralihan, dan kesusastraan Indonesia modern. Sastra atau kesusastraan di Indonesia selalu saja mengalami perubahan dan pembaharuan berdasarkan zamannya.
Karya sastra terus saja bermunculan dengan aliran dan model si penulis sebuah karya sastra itu. Namun, pada era yang modern ini karya sastra semakin lama semakin hilang akibat adanya pengaruh budaya dari luar. Eksistensi karya sastra semakin hilang. Walau karya sastra ini sebenarnya tak seutuhnya hilang. Masih ada generasi-generasi muda yang bisa menghasilkan karya sastra yang tak kalah indah nya dengan pujangga-pujangga pada zaman nya masa itu.  Masih ada generasi-generasi muda yang memberikan apresiasi pada sebuah karya sastra dengan ia memperlihatkan, dan menggelar sebuah acara yang bertemakan sastra. Sebuah apresiasi untuk sastra yang luar biasa sehingga generasi-generasi penerus mengetahui akan apa itu sebuah karya dan apa itu sastra.
Praktikum Sastra ke-25 yang ditaja oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Riau mengadakan berbagai macam perlombaan mengenai sastra dan juga menggelar seminar nasioanl berteman sastra dengan mengundang pemateri dari luar kota yaitu Pipiet Senja. Acara Praktikum Sastra yang ditaja Hima Prodi PBSI ini selalu diadakan setiap tahunnya dengan berbagai cabang perlombaan tingkat Nasional, Provinsi ataupun Kota. Acara Praktikum Sastra berlangsung selama 6 hari dimulai dari hari Senin, 06 Maret 2017 s/d Jumat, 10 Maret 2017 dan dilanjutkan seminar nasional pada Sabtu, 11 Maret 2017.
Dimulai pada Senin, 06 Maret 2017 dengan acara pembukaan nya yang begitu meriah. Acara pembukaan Praktikum Sastra yang selalu saja meriah, pada Praktikum Sastra ke-25 ini menampilkan beberapa tarian nusantara. Pengisi acara pembukaan tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah mahasiswa dari program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Riau. Acara Praktikum Sastra ke-25 dibuka resmi oleh Dekan FKIP yaitu oleh Prof. Dr. H. M. Nur. Mustafa M.Pd dengan memukul gong sebagai tanda acara Praktikum Sastra dibuka secara resmi. Setelah acara pembukaan selesai dilanjutkanlah dengan perlombaan-perlombaan yang telah diatur jadwal nya sampai dengan Jumat, 10 Maret 2017 di acara penutupan Praktikum Sastra ke-25. Acara penutupan juga dimeriahkan oleh penari-penari berbakat dari mahasiswa program studi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Setiap cabang perlombaan yang diadakan selalu terkait dengan sastra. Peserta dituntut untuk bersaing secara sportif dan juga pasti nya kreatif. Peserta dari praktikum sastra mulai dari tingkat SD, SMP, SMA dan Mahasiswa.
Dari acara Praktikum Sastra yang ditaja oleh Hima Prodi PBSI ini generasi muda penerus bangsa tau mengenai sastra dan dengan diadakan acara ini setiap tahunnya eksistensi sastra akan selalu terus ada. Setiap tahun bisa menghasilkan penulis-penulis berbakat. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kritik Objektif Pada Cerpen Laki-Laki Sejati Karya Putu Wijaya

Tugas Kuliah - Kritik Sastra Dengan Pendekatan Mimetik

Tugas Kuliah - Contoh Esai